Pada pagi yang cerah
ini, saya akan pergi menuju ke sebuah toko yang bernama glodok dengan
menggunakan kereta krl. Kereta krl adalah sebuah alat transportasi yang
menggunakan jalur khusus yang beroperasi di daerah jabodetabek. Tempat itu menjual barang barang elektronika
dan yang lainnya. Dari rumah saya berangkat jam setengah 9 menuju stasiun
bekasi. Teman – teman saya yang sudah berada di stasiun memberi kabar bahwa di
tempat pembelian tiket sangat ramai, yang mengatri tiket dari loket hingga
pintu keluar. Situasi tersebut sangat tidak mungkin untuk mengantri. Akhirnya
saya dan teman saya menuju stasiun keranji. Tiba disana, tempat pembelian tiket
tidak terlalu ramai mengantri. Tiket pun sudah saya dapatkan. 30 menit sudah
telewatkan, kereta pun akhirnya datang. Perjalanan pun di mulai.
Saya dan teman saya
berdiri dikarenakan tempat duduk yang sudah penuh, lalu salah satu teman saya
akhirnya dapat tempat duduk. Tiba tiba seseorang nenek datang, nenek itu pun
berkata “ de, tolong beri nenek duduk kan ade masih muda masih kuat berdiri
sedangkan nenek sudah tua tidak terlalu kuat untuk berdiri” (dengan bahasa
gaul) kepada temen saya yang sedang duduk. Temen saya pun akhirnya berdiri dan
memberikan nenek itu untuk duduk. Setiba di stasiun jatinegara, ada seseorang
gadis dan teman yang ragu – ragu ingin menaiki kereta yang saya tumpangin. Tiba
– tiba pintu kereta tertutup temennya berhasil keluar, tetapi gadis yang tadi
bersamanya itu terjebak tidak bisa keluar.
Teman saya pun
menghampirinya gadis tersebut, mukanya terlihat begitu sedih. Tujuan gadis
tersebut adalah Monas. Monas terdapat di daerah yang tidak terlalu jauh dengan
stasiun gambir. Kereta ini juga berhenti di stasiun gambir. gadis itu turun
besama seorang bapak dan anaknya yang ingin juga pergi ke monas, agar teman
yang tadi meninggalkannya menjemputnya. Stasiun kota sudah terlihat dari
kejauhan, semua orang yang berada di gerbong sudah siap untuk turun. Teman saya
bertanya pada pak polisi dimana toko glodok itu berada. Sampai disana ternyata
salah, tempat itu berada di seberang. Sampai disana toko tersebut tutup.
Kekecewaan mulai menghapiri, rasa lelah mulai bercapur aduk. Walaupun saya
tidak dapat apa yang diinginkan, saya akhirnya mengetahui tempat toko tersebut
dan asiknya berpergian bersama teman – teman.
0 komentar:
Posting Komentar